Definisi Bahagia Menurutku, Menurutmu Bagaimana?

Bahagia itu sederhana, saat merasa senang dan menerima semua keadaan tanpa ada kata TAPI, maka itulah bahagia. Setiap orang pernah merasakan bahagia, namun Kebahagiaan kekal yang sangat diidamkan oleh setiap orang, termasuk kebahagiaan hingga di akhirat nanti, saat kita berada pada kehidupan kekal.

Tidak ada satu orang pun yang menjamin akan bahagia pada akhirnya, namun semua orang berhak untuk mendapatkan kebahagiaan. Allah SWT sang pencipta sudah menyediakan jalan-jalan untuk menuju kebahagiaan itu, baik dunia maupun akhirat. Maka untuk menggapainya yang perlu dilakukan adalah mengikuti jalan yang sudah tuntunkan oleh Allah SWT serta jauhi semua yang dilarang-Nya, karena kebahagiaan sesungguhnya hanyalah milik Allah dan Dia pasti akan memberikan kepada yang berbakti kepada-Nya.

Kebahagiaan bukan karena harta, banyak orang kaya yang frustrasi hingga mengakhiri hidupnya sendiri.

Kebahagiaan bukan karena jabatan, banyak pejabat yang depresi.

Kebahagiaan bukan karena tampang yang rupawan, banyak orang tampan yang jadi ODGJ.

Namun, untuk bahagia bukan berarti tidak perlu memiliki itu semua. Yang terpenting adalah bagaimana kita menjadi senang dengan semua yang kita miliki, tanpa ada rasa was-was, kekhawatiran, ketakutan, keluh kesah dan lain-lain.

Demikianlah informasi dari saya, salam persahabatan, Amrin Madolan. Bagikan tulisan ini untuk menjalin persahabatan, saling memberi motivasi, menyebarkan opini dan berbagi informasi kehidupan sehari-hari kepada sesama.